Manajemen BIsnis

Tips Menjawab Pertanyaan dalam Wawancara Kerja

Wawancara bagi calon pekerja bisa dibilang gampang-gampang susah karena kamu harus berbicara tentang diri sendiri di depan pewawancara tanpa terkecoh dengan pertanyaan-pertanyaan klise yang diberikan. Kunci sukses dalam wawancara adalah tenang, maka kamu akan bisa melewati sesi wawancara tanpa terlihat bingung atau tertekan. Karena sikap negatif ini akan menurunkan skor anda.

Berikut ini ada 10 pertanyaan klise yang pasti ada dalam sesi wawancara :

Ceritakan Tentang Dirimu!

Mulailah dengan mengenalkan dirimu, sejarah pendidikanmu, aktivitas yang kamu lakukan sehari-hari, hobi dan prestasi yang telah kamu raih. Nggak perlu membicarakan hal-hal yang kurang penting karena inilah kesempatanmu untuk ‘menjual’ kemampuanmu dalam bekerja.

Apa Saja Pengalaman Kerja Kamu?

Ceritakanlah hal-hal membanggakan dalam dirimu yang berkaitan dengan pekerjaan. Jelaskan juga apa-apa saja yang kamu kerjakan di perusahaan sebelumnya secara detail, juga prestasi apa yang telah kamu raih selama bekerja.

Apa Alasan Keluar Dari Pekerjaan Sebelumnya?

Nggak usah menjelaskan kalau kamu keluar dari perusahaan sebelumnya karena bos yang galak, pekerjaan yang terlalu banyak, terlalu sering lembur, atau masalah-masalah dengan rekan kerja karena itu bisa saja mengurangi penilaianmu. Jujur saja dengan apa yang terjadi tanpa perlu detail. Biasanya pewawancara akan mengorek informasi cukup dalam di pertanyaan ini, jangan sampai kamu terpancing untuk memberitahukan hal-hal yang bersifat pribadi.

Apa yang Membuat Kamu Tertarik Melamar Ke Perusahaan Ini?

Pastikan kamu sudah mencari tahu tentang perusahaan apa sebenarnya yang kamu lamar, bukan hanya alamat dan nama perusahaannya saja ya! Kamu juga harus tahu dengan pasti perusahaan di bidang apa, mengerjakan apa saja, dan segala hal umum yang akan jadi jawabanmu saat mendapat pertanyaan ini. Jangan sampai kamu bengong dan nggak tahu harus menjawab apa ya.

Sebutkan Kekurangan dan Kelebihan Kamu?

Saat menyebutkan kekuranganmu, nggak usah menjelaskan kalau kamu nggak bisa bangun pagi dan lelet dalam bekerja. Katakan saja satu atau dua kelemahanmu dengan tambahan kamu sedang memperbaiki diri untuk menghilangkan kelemahanmu. Saat menyebutkan kelebihanmu, ceritakan saja hal-hal yang positif dari dirimu, misalnya kamu disiplin, total dalam bekerja, mudah bersosialisasi dengan rekan kerja, detail oriented, tegas, dan lain-lain.

Apakah yang Kamu Tahu Mengenai Posisi yang Kamu Lamar?

Selain informasi mengenai perusahaan, ini juga harus kamu tahu dengan lengkap. Kamu harus tahu apa saja yang akan kamu kerjakan nantinya beserta dengan hal-hal kecil lainnya, ini bisa menambah poin plus karena setidaknya kamu sudah paham mengenai apa saja tugasmu jika diterima nanti.

Apakah Kamu Bersedia Lembur?

Jawab saja dengan jujur kalau kamu nggak bisa lembur disertai dengan alasan yang masuk akal. Tapi kalau kamu ragu, jawab saja bersedia, tapi kamu juga boleh menjelaskan pada pewawancara kalau kamu memiliki manajemen waktu yang baik sehingga pada pekerjaan sebelumnya kamu jarang lembur.

Apakah Kamu Bisa Bekerja Dalam Tim?

Untuk yang satu ini, jawab saja bisa. Ceritakan pengalamanmu bekerja dengan banyak orang dan itu sama sekali nggak menimbulkan masalah.

Berapa Gaji yang Kamu Inginkan?

Sebaiknya kamu mencari tahu terlebih dahulu mengenai kisaran gaji yang pas untuk poisisi yang kamu lamar dan juga perusahannya. Jika kamu bingung, kamu boleh saja bilang kalau kamu bersedia mendapatkan gaji sesuai standar perusahaan. Tapi untuk kamu yang sudah berpengalaman, nggak ada salahnya untuk memberikan angka yang kamu inginkan dan sekiranya cukup pantas.

Apakah Ada Pertanyaan?

Selalu siapkan pertanyaan sebelum wawancara atau pikirkan sesuatu saat wawancara untuk membuat kesan kalau kamu antusias. Kamu boleh menanyakan lebih lanjut tentang proyek-proyek apa saja yang sedang dikerjakan, atau program-program menarik apa saja yang bisa kamu terima jika diterima di perusahaan, misalnya kemungkinan promosi jabatan, juga fasilitas apa saja yang akan kamu terima.

Mencari pekerjaan nampaknya nggak bisa lepas dari sesi wawancara dan serangkaian tes yang akan dijalani maka dari itu jangan lupa berdoa ya.

Related Articles